Dalam dua dekade terakhir, laparoskopi telah merevolusi praktik bedah ginekologi. Pendekatan minimal invasif ini memungkinkan tindakan seperti histerektomi, miomektomi, hingga salpingektomi dilakukan dengan nyeri pascaoperasi lebih ringan, waktu pemulihan lebih singkat, dan risiko komplikasi lebih rendah dibandingkan operasi konvensional.

Namun, di balik keunggulannya, keberhasilan laparoskopi sangat bergantung pada keterampilan teknis dan pengalaman operator. Tidak hanya penguasaan alat, tetapi juga pemahaman mendalam tentang anatomi pelvis, koordinasi tim, serta kemampuan mengambil keputusan intraoperatif yang cepat dan tepat.

Sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kompetensi dokter spesialis obstetri dan ginekologi di Indonesia, Insan Medika Training Center bekerja sama dengan Malang Reproductive Training Center (MRTC) menyelenggarakan Workshop Intensif Laparoskopi Operatif Bidang Ginekologi pada 1–12 Desember 2025 di Kota Malang.

Program berdurasi 10 hari kerja ini dirancang secara komprehensif dan aplikatif, mencakup lecture, modul, serta praktik langsung sebagai second surgeon dalam delapan kasus laparoskopi, di antaranya:

• Histerektomi

• Miomektomi

• Reseksi Adenomiosis

• Ooforektomi

• Kistektomi

• Salpingektomi

• Ovarian Drilling

• Adhesiolisis

Dengan instruktur berpengalaman seperti Dr. dr. Sutrisno, SpOG(K)FER dan tim ahli lainnya, peserta akan mendapatkan SKP Kemenkes, sertifikat rumah sakit, serta akses nyata ke dunia laparoskopi operatif di rumah sakit jejaring MRTC.

Pelatihan ini dibuka untuk 12 peserta per batch, memastikan setiap peserta memperoleh pengalaman langsung dan pembimbingan intensif.

👉 Bagi dokter yang ingin memperdalam keterampilan laparoskopi dan berkontribusi dalam peningkatan layanan ginekologi modern, pelatihan ini menjadi kesempatan berharga untuk belajar dari para ahli di bidangnya.

📍 Tempat: Malang Reproductive Training Center & RS jejaring
📅 Tanggal: 1–12 Desember 2025
💰 Investasi: Rp15.000.000
📞 Info & pendaftaran: Arini (+62 823-3868-7357)